Inovasi SI 4.2
TUGAS INOVASI SISTEM INFORMASI & NEW TECHNLOGY KE-11
JUM'AT, 11 JANUARI 2019
DOSEN PEMBIMBING : DONIE MARGAVIANTO, SKOM.,MMSI
========================================================
Inovasi
Layanan & Cara Pembayaran Pada Transportasi Online
Inovasi
yang paling utama dan menjadi sorotan di bidang transportasi online saat ini
adalah bukan hanya terletak pada layanan antar jemput penumpang (yang biasa
disebut ojek). Melainkan pada layanan kebutuhan masyarakat sehari hari. Mulai
dari peningkatan layanan antar barang, antar makanan, bahkan hingga berbagai
pembayaran elektronik lainnya. mereka melihat peluang besar jika diterapkan di
Indonesia.
Contohnya Go-Jek sebagai aplikasi transportasi online
yang Paling Kreatif & Inovatif, berikut alasannya :
“Bicara inovasi yang
mana kreativitas sebagai unsurnya, bukan sekadar perubahan dari yang lama ke
yang baru. Suatu hal baru bisa dikatakan inovasi kalau itu diminati. Kalau
tidak, itu hanya sebatas perubahan yang tidak ada artinya,” kata Martinus
Sulistio Rusli, Direktur Sekolah Tinggi Manajemen PPM.Menurut dia, ada juga
kreativitas yang dibawa dari luar negeri tetapi tidak ada demand di pasar
domestik. Kehebatan dalam melihat peluang inilah yang disebut kreatif, tidak
hanya memindahkan aplikasi yang telah digunakan di luar negeri ke Tanah Air.
“Orang harus merasakan hal yang berbeda
dari yang lama. Contoh, Go-Jek, orang kini tak perlu repot untuk menggunakan
kendaraan umum. Mereka tak hanya melihat yang sudah ada, tapi juga mampu
mengombinasikan kebutuhan dan inovasi,” Kata Pendiri dan CEO Go-Jek, Nadiem
Makarim Pendiri dan CEO Go-Jek, Nadiem Makarim
Dalam
bisnis, lanjut dia, prinsip kreativitas dan inovasi kadang-kadang menggunakan
metode amati, tiru, dan modifikasi (ATM). Metode meniru dari luar negeri dalam
berinovasi masih banyak dilakukan perusahaan di Indonesia. Tidak ada yang salah
memang, namun jangan meniru mentah-mentah karena biasanya menghasilkan produk
dengan kualitas yang jauh lebih rendah.Para pelakunya bisa dikatakan kreatif
dalam level tertentu. Kuncinya, adalah melihat hubungan antara produk dan
pasar. Ide atau produk baru itu harus bisa diterima pasar dan memenuhi unsur
sustainability. Inilah yang menggambarkan kebutuhan di pasar itu bukan sesaat.
Kalau hanya sesaat, maka itu hanya hit & run business.
Sistem
Pembayaran Nontunai merupakan sistem pembayaran tanpa menggunakan uang tunai
yang mulai diperkenalkan dalam transaksi ritel pada tahun 1990an. Sistem
pembayaran nontunai sendiri bukan sebagai pengganti sistem pembayaran tunai,
tapi saling melengkapi satu sama lain.
Penggunaan
uang tunai dalam transaksi pembayaran sebenarnya sudah jauh lebih praktis
dibandingkan sistem barter ataupun sistem commodity currency yang digunakan
oleh manusia zaman dulu. Tapi sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan
teknologi, penggunaan tunai dianggap kurang praktis dan aman.
Alat
atau instrumen pembayaran nontunai yang resmi diterbitkan Bank Indonesia selaku
satu-satu regulator sistem pembayaran adalah instrumen berbasis kertas,
berbasis kartu dan berbasis elektronik:
Perbandingan
cara pembayaran non-tunai antara Gojek (Go-Pay) dan Grab (Ovo)
Gopay
adalah layanan pembayaran tanpa uang cash untuk pembayaran penggunaan semua
layanan gojek, jadi pengguna tidak perlu menyiapkan uang cash untuk menggunakan
layanan Gojek.
GO-PAY
(Gojek)
Pengisian
Deposit Go-pay
Via
driver Gojek, untuk pengisian saldo Gopay bisa di top up melalui driver gojek
dengan uang cash tanpa di kenakan biaya tambahan. Cukup mudah sekali untuk
menambahkan saldo di gopay anda.
Via
Rekening Bank anda dan Alfamaret, untuk saat ini PT. Gojek Indonesia melakukan
kerja sama dengan Bank-bank besar dan alfamaret untuk menunjang layanan
penggunaan Go-pay, berikut list Instansi keaungan yang bekerja sama dengan PT.
Gojek Indonesia : Alfamaret, Bank BCA,
Bank Mandiri, Bank BRI, bank BNI, Bank Permata, Bank CIMB NIaga, Bank BTN, Bank
BRI Syariah, Bank Danamon, Bank Panin, Bank OCBC NISP, Bank Sinarmas, Bank
Rabobank, Bank Maybank, Bank Bukopin, ATM Bersama, Prima, Alto.
Keuntungan Menggunakan Layanan Go-pay
1.
Mendapatkan Diskon
Sebesar 20% jika menggunakan layanan Go-Ride dan maksimal diskon sebesar Rp.
8.000
2.
Diskon maksimal Rp.
10.000 untuk layanan Go-car
3.
Jika menggunakan
layanan Go-Bluebird akan mendapatkan diskon sebesar 30 % dan maksimal diskon hingga
Rp. 15.000
4.
Menggunakan layanan
Go-send maksimal diskon hingga Rp. 8.000
5.
Menggunakan Go-pay,
pengguna akan mendapatkan point yang bisa di tukar dengan beragam Voucher
Fitur
Layanan Go-pay
1.
Go-pay, Cara
Pembayaran untuk layanan go-jek
2.
Go-Pulsa, pembelian
Pulsa bisa juga menggunakan Go-pay
3.
Go-Bill, untuk saat
ini Go-pay bisa digunakan untuk membayar tagihan seperti listrik, BPJS dan
semoga kedepannya semakin banyak yang bisa di lakukan dengan layanan Go-pay
untuk pembayaran Tagihan.
4.
Go-Point, penggunaan
layanan Go-pay akan mendapatkan point dan point tersebut bisa ditukarkan dengan
Voucher-voucher yang menarik dari merchant yang sudah bekerja sama dengan PT.
Gojek Indonesia, untuk mendaftar sebagai merchant gojek silahkan kunjungi link
berikut https://www.go-jek.com/go-points/join/
OVO
(Grab)
OVO
sendiri merupakan aplikasi milik Lippo Group yang diluncurkan tahun 2016 yang
lalu, dan menawarkan banyak keuntungan, salah satunya adalah cashback. Aplikasi
ini bisa didowonload di Appstore maupun Playstore. Kira-kira begini tampilan
halaman utama OVO, keuntungan nya adalah sebagai berikut :
1.
Top up nya mudah, cara top up saldo OVO hanya
tinggal transfer ke rekening Bank Nobu.
2.
Merchant cukup
banyak. kita bisa bertransaksi menggunakan OVO di banyak merchant
3.
Cashback setelah
transaksi. Adanya cashback yang akan masuk ke OVO Points kita.
4.
OVO Points bisa buat
transaksi.
5.
Transaksi bisa mix
pake saldo OVO dan uang cash.
6.
Sering promo dengan
Grab.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan
mengenai materi yang menjadi bahasan ini, tentunya banyak kekurangan dan
kelemahan kerena terbatasnya pengetahuan kurangnya rujukan atau referensi yang
kami peroleh hubungannya dengan ini. Penulis banyak berharap kepada para
pembaca yang budiman memberikan kritik saran yang membangun. Semoga tulisan ini
dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya pada penulis.
Referensi
:
http://www.span.depkeu.go.id/content/belajar-dari-australia-mengenai-implementasi-shared-service
https://www.inc.com/encyclopedia/shared-services.html
http://www.harmonylandgroup.com
Comments
Post a Comment